MOLEKUL KHIRAL?

 MOLEKUL KHIRAL? 

Ketika tangan kanan ditempelkan ke cermin, gambar yang dipantulkan tampak seperti tangan kiri. (Cobalah). Molekul juga dapat memiliki bentuk yang membentuk struktur seperti tangan kita dimana bisa memiliki struktur seperti benda dan bayangan cerinnya atau seperti kedua tangan satu tangan kanan dan satu tangan kiri (molekul ini bersifat khiral). Misalnya saja biomolekul yang ditemukan pada organisme hidup: karbohidrat (gula), protein, lemak, dan asam nukleat. Biomolekul ini dan sebagian besar biomolekul lainnya bersifat khiral, dan biasanya hanya satu dari dua molekul khiral yang mungkin terbentuk secara alamiah dalam suatu organisme. Bentuk lain dapat dibuat di laboratorium tetapi tidak tidak terbentuk secara alamiah. Konsekuensi biologis dari molekul khiral sangatlah dramatis. Misalnya struktur dextromethorphan dan levomethorphan (Prefiks Latin dextro- dan levo- berarti masing-masing "kanan" dan "kiri,") Dextromethorphan adalah obat batuk yang biasa ditemukan di banyak obat-obatan, tetapi levomethorphan, adalah obat penghilang rasa sakit yang kuat yang serupa dengan morfin. Kedua zat itu identik secara kimia kecuali struktur khiralnya, namun sifat biologis mereka sangat berbeda.

Contoh lain dari molekul khiral, lihatlah zat yang disebut carvone. Carvone levo terjadi di tanaman mint dan memiliki bau khas spearmint, sementara carvone dextro terdapat di beberapa tanaman herbal dan memiliki bau biji jinten. Sekali lagi, kedua struktur itu sama struktur khiralnya, namun mereka memiliki bau yang sama sekali berbeda.

Mengapa bentuk-bentuk citra cermin yang berbeda dari molekul memiliki sifat biologis yang berbeda? Jawabannya mirip dengan pertanyaan tentang mengapa sarung tangan kanan hanya cocok dengan tangan kanan. Tangan kanan dengan sarung tangan kanan adalah pasangan yang sempurna karena kedua bentuk itu saling melengkapi. Menempatkan tangan kanan menjadi tangan kiri sarung tangan menghasilkan ketidakcocokan karena kedua bentuk tidak saling melengkapi. Dalam Cara yang sama, molekul seperti dekstrometorfan dan carvone memiliki bentuk spesifik yang hanya sesuai dengan sisi reseptor komplementer dalam tubuh, sedangkan bentuk bayangan cermin dari molekul tersebut tidak dapat masuk ke dalam sisi reseptor sehingga tidak mendapat respons biologis yang sama. Bentuk molekul yang tepat sangat penting untuk setiap organisme hidup. Hampir setiap interaksi kimia dalam sistem kehidupan diatur oleh komplemen seperti ini.

John Mc Murry, General Chemistry, 4th Edition

Zhumdahl, Chemistry, 8th Edition