Nonpescription medicine
Nonpescription medicine
Peran penting farmasi dalam praktik kedokteran modern sudah dikenal luas. Dalam skenario yang disederhanakan tetapi familier, seorang pasien yang sakit berkonsultasi dengan dokter, yang mendiagnosis penyakitnya dan menulis resep obat. Pasien membawa resep ke apoteker, yang menyiapkan dan mengemas obat, yang diminum sesuai petunjuk pada wadah. Namun, diperkirakan bahwa hampir 40% dari masalah kesehatan sehari-hari yang umum dialami orang-orang di Amerika Serikat dirawat tanpa bantuan dokter atau apoteker. Ini dimungkinkan karena ketersediaan sekitar 100 ribu produk obat yang dapat dibeli oleh konsumen tanpa resep dokter. Obat-obatan tanpa resep ini sering disebut obat atau obat over-thecounter (OTC). Mereka tersedia tidak hanya di apotek, tetapi juga di tempat-tempat seperti supermarket dan toko serba ada.
Berbagai masalah kesehatan yang dapat diobati dengan obat-obatan OTC telah tumbuh secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir sebagai akibat dari tindakan oleh FDA yang mengubah status 600 obat-obatan menjadi nonprescription (OTC). Namun, ketersediaan luas dan penggunaan produk-produk ini menimbulkan pertanyaan signifikan tentang cara terbaik untuk menyediakan informasi bagi konsumen supaya dapat menggunakan oabt tersebut secara tepat. Dalam upaya untuk memperbaiki praktik pelabelan tidak standar yang digunakan untuk obat-obatan OTC, FDA pada tahun 1997 mengusulkan aturan pelabelan obat OTC baru:
Semua kata-kata harus dalam bahasa Inggris yang sederhana.
Jenis yang besar dan mudah dibaca harus digunakan.
Label harus mengikuti gaya desain yang konsisten.
Informasi harus diberikan dalam urutan standar.
Judul dan subpos standar harus digunakan.
Seperti yang sering terjadi, standarisasi label ini tentu memerlukan biaya yang tidak murah. FDA memperkirakan biayanya sekitar $ 14 juta untuk mematuhi aturan pelabelan baru. Namun, Asosiasi Produsen Obat Non-resep memperkirakan diperlukan biaya implementasi sebesar $ 155 juta untuk kepatuhan dalam dua tahun dan lebih dari $ 400 juta jika perubahan kemasan diperlukan untuk mengakomodasi format pelabelan baru. Biaya aktual belum ditentukan, tetapi konsumen tentu akan membayar sebagian besar biaya ini melalui kenaikan harga produk OTC.
Sumber :James Spencer, Chemistry: Structure and Dynamics
Komentar
Posting Komentar