UN-Bab 8 : Laju Reaksi

 

Bab 8 : Laju Reaksi


Pendahuluan

Laju

aA + bB 🡪 cC




V = k [A]m[B]n

k = tetapan laju (bergantung suhu dan energi aktivasi) 

Rumus laju

m = ordo reaksi dari A

n = ordo reaksi dari B

m+n = ordo reaksi total

Orde 

Ordo reaksi diperoleh dari percobaan

Tetapan laju


Perbandingan laju

Va:Vb:Vc = a : b : c 

Untuk membandingkan laju masing-masing


Penentuan 

rumus laju

Membandingkan rumus

Membandingkan Δ[zat] terhadap laju

Cari data yang berbeda

Data yang sama dicoret

Membandingkan data

Melingkup data


Mekanisme 

Reaksi

Tahapan reaksi

Satu tahap

Koefisien langsu jadi orde

Banyak tahap

Koefisen yang menjadi ordo adalah koefisen pada tahapan yang lambat

Teori tumbukan

Agar reaksi berlangsung harus terjadi tumbukan : hanya tumbukan efektif yang menghasilkan produk

Yaitu tumbukan dengan orientasi tepat dan energi cukup

Teori kompleks

Teraktifasi

Agar reaksi berlangsung, harus terbentuk suatu kompleks teraktifasi 🡪 dibutuhkan energi aktivasi


Factor-faktor

Yang

Mempengaruhi

Laju reaksi

Perubahan 

Konsentrasi zat

Makin besar konsentrasi maka laju makin cepat

Perubahan

Volume dan tekanan

Makin besar tekanan(volume kecil) maka makin cepat laju reaksi

Perubahan

Suhu

Makin tinggi suhu maka laju reaksi makin cepat

Ek makin besar sehingga makin banyak molekul melewati Ea

Luas permukaan

Makin besar luas pemukaan maka laju makin cepat


Keadaan zat &

Sifat zat

Vgas > Vcair > Vpadat

Vionik > V kovalen


katalis

Ikut bereaksi tap dihasilkan kembali di produk

Menaikan laju reaksi

Member mekanisme lain sehingga dapat menurunkan Ea

   

Contoh Soal

Dalam ruang 5 L pada suhu tertentu dimasukkan 2 mol gas NH3  yang kemudian terurai menjadi gas N2  dan gas H2. Jika setelah 4 detik dalam ruang tersebut terdapat 0,4 mol gas N2 . Tentukan

a. laju penguraian gas NH3

b. laju  pembentukan gas N2 

c. laju pembentukan gas H

Jawab

Pada detik ke 4 terdapat 0,4 mol N2 , artinya selama 4 detik telah terbentuk 0,4 mol N2

Reaksi yang terjadi  ;      2 NH3(g)      →       N2(g)     +     3  H2(g)  

Mula-mula     2 mol     - -

Berubah   -0,8 mol                   0,4 mol      1,2 mol

Detik ke 4   1,2 mol                    0,4 mol     1,2 mol

Sehingga

a. laju penguraian gas NH3 = (-0,8 mol : 5 Liter) : 4 detik=-0,04 M/s

b. laju  pembentukan gas N2 = (0,4 mol : 5 Liter) : 4 detik=0,02 M/s

c. laju pembentukan gas H= (0,8 mol : 5 Liter) : 4 detik=0,04 M/s

perbandingan laju reaksi NH3 : N2  :  H2  =  -0,04  :  0,02  :  0,06

      =      -2   :     1    :    3

Disini perbandingan laju reaksi dalam satu persamaan reaksi adalah perbandingan koefisien reaksinya.


Contoh Soal

Diberikan data variasi konsentrasi [NO2] terhadap kecepatan reaksi. Tentukan ordo reaksi tersebut

Percobaan 

Laju reaksi (Molar/s)

[NO2] Molar)

1

0,01

0,15

2

0,04

0,30

3

0,16

0,60

4

0,36

0,90

Jawab : misalkan laju reaksi = k [NO2]n

Maka:                                                  

Sedangkan untuk mencari nilai k 

Satuan dari k untuk reaksi diatas adalah M-1s-1


Contoh Soal

Dalam wadah  4 L pada suhu tertentu direaksikan 0,6 mol gas NO dan 0,5 mol gas O2 membentuk gas NO2 dengan hukum laju  V = k [NO]2 [O2]. Setelah 5 detik terdapat 0,4 mol gas NO2 dan k = 1,6 M-2.dt-1

Tentukan 

a. laju reaksi pada detik ke 5

b. laju rata-rata pembentukan NO2  pada 5 dt pertama

Jawab. 

a.


2 NO(g)

+

O2(g)

2 NO2(g)

Mula-mula

0,6 mol


0,5 mol


-

Bereaksi

-0,4 mol


-0,2 mol


0,4 mol

Saat detik 5

0,2 mol


0,3 mol


0,4 mol


Pada detik ke 5 ;

Sisa NO  =  0,2 mol   dan [NO] = M

Sisa  O2  =  0,3 mol    dan  [O2 ] =  M

Sehingga

V = k.[NO]2.[O2] = =  3.10-4 M.dt-1 

b. V  = 0,4 mol4 Liter5 detik  =   0,02 M.dt-1


Contoh Soal

Reaksi A + B →C , pada suhu 25oC  laju reaksinya  0,05 M.dt-1  Bila setiap kenaikkan suhu 10oC reaksi berlangsung menjadi dua kali semula. Tentukan laju reaksinya pada suhu 65o

Jawab.

Selisih suhu ;  ( 65 – 25 )oC  =  40oC  →    n = 40 : 10 =  4

Laju reaksi pada  suhu 65oC =   24. 0,05 M.dt-1 

          =    0,8 M.dt-1


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bab 16 Unsur Golongan Transisi

Bab 14 Nitrogen dan Senyawaannya

Water : one earth spesial compound